Jakarta, Krakataupos.com – Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, memastikan menu makan siang yang disajikan kepada siswa SDN Wijaya Kusuma 05, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, sesuai kandungan gizi yang dibutuhkan dan selera anak.
“Dari hasil pantauan, anak didik kita menyukainya, habis tadi. Ada yang telurnya habis duluan, nasinya habis duluan dan ikan,” ujar Heru, saat meninjau kegiatan makan gratis di SDN Wijaya Kusuma 05, Grogol Petamburan, Jumat (20/9).
Dsebutkan Heru, sebanyak 750 boks makanan gratis bergizi yang disajikan hari ini merupakan CSR yang diinisiasi Bank DKI dan PT Aerofood ACS (Garuda Indonesia Group). Menu yang diberikan berisi nasi, ikan bandeng presto, sayur, telur dadar dan jeruk.
“Sementara kita menunya yang mudah dulu. Tunggu panduan. Yang terpenting melihat anak apakah selera-nya mereka suka. Intinya itu,” ujarnya.
hal. Gubernur Heru menambahkan Merujuk hasil evaluasi makan bergizi gratis yang telah dilakukan, banyak masukan siswa terkait menu makanan. Oleh karena itu, perubahan menu dilakukan agar nafsu makan para siswa meningkat.
“Yang pertama kan tidak ada telur, nasi sama ayam. Mereka tidak suka, ya sudah tambah telur, ikan, sayur,” ungkapnya.
Menu terkait hari ini, Pj. Gubernur Heru menilai kandungan kalori yang disajikan sudah sesuai. Ia mengatakan kalori yang terkandung pada menu hari ini sebanyak 400 kalori.
“Ini sedikit bagus karena untuk anak-anak nasi itu tidak ingin terlalu banyak. Jadi dia melihat menunya pas di mereka, ya mereka suka,” ucap Heru.
Plt Asisten Kesejahteraan Masyarakat Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, Suharini Eliawati menjelaskan, kegiatan makan bergizi gratis ini sebagai upaya meningkatkan SDM berkualitas, berketahanan fisik dengan tercukupinya konsumsi yang aman dan bergizi sebagai aset bangsa menuju Indonesia emas 2045.
“Pemprov DKI Jakarta mengucapkan terima kasih atas keterlibatan mitra dan semua pihak yang selalu mendukung terlaksananya program dan kegiatan bagi pembangunan SDM yang berketahanan sehingga dapat berjalan lancar serta berkelanjutan,” tandasnya. (Red)
