Kota Tangerang
Trending

5.175 Warga Kota Tangerang Resmi Dilantik sebagai Pengawas Tempat Pemungutan Suara Pemilu 2024

Kota Tangerang, Suaraaspirasi.id – Setelah melewati proses seleksi yang cukup ketat, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Tangerang akhirnya menetapkan 5.175 orang menjadi Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) di 13 Kecamatan Kota Tangerang. Selanjutnya dilakukan pelantikan secara serentak di 13 Kecamatan yang dihadiri oleh Pengawas Pemilu Kecamatan hingga Forkopimda setiap kecamatan, pada Senin (23/1/2024) kemarin.

Ketua Bawaslu Kota Tangerang, Komarulloh, menerangkan pemilihan pengawas TPS Pemilu 2024 telah melewati beberapa tahapan proses. Dari mulai pendaftaran, seleksi administrasi, wawancara, hingga penetapan dan pelantikan serentak di 13 Kecamatan Kota Tangerang.

“Pada Pemilu 2024, tentunya kami melibatkan masyarakat dalam proses pemungutan suara. Pengawas TPS ini nantinya akan bertugas mulai dari mencegah terjadinya dugaan pelanggaran hingga memantau pergerakan hasil penghitungan suara pada Pemilu serentak, 14 Februari 2024 mendatang,” terangnya, saat dihubungi Selasa (23/1/2024).

Ia pun mengungkapan 5.175 warga yang dilantik di 13 Kecamatan diantaranya, Kecamatan Tangerang sebanyak 463 orang, Kecamatan Karawaci 525 orang, Kecamatan Batuceper 261 orang, Kecamatan Benda 228 orang, Kecamatan Neglasari 360 orang, Kecamatan Cipondoh 608 orang, Kecamatan Pinang 507 orang, Kecamatan Ciledug Kecamatan Karang Tengah 408 orang, Kecamatan Larangan 412 orang, Kecamatan Jatiuwung 286 orang, Kecamatan Periuk 288 orang, dan Kecamatan Cibodas 429 orang.

Pengawas TPS Pemilu 2024 ini merupakan warga yang memiliki KTP Kota Tangerang dengan usia minimal 22 tahun, serta pendidikan terakhir SMA/sederajat. Tentunya mereka dipastikan tidak terlibat dalam partai politik manapun selama lima tahun terakhir. Sehingga pengawas TPS diharapkan mampu menyelenggarakan Amanah dan Mengawal Pemilu 2024 dengan jujur ​​dan adil.

“Kami memperkirakan kehadiran PTPS ini menjadi garda terdepan dalam menjamin keutuhan proses demokrasi pemilu nanti. Tentunya dengan menjaga amanah yang diberikan agar pemilu dapat berjalan dengan tertib, aman, dan lancar,” tutur Komar.(Han)

- advertisement -

 

Rekomendasi untuk Dibaca

Krakatau Pos